Scaling Gigi: Manfaat & Pentingnya Menjaga Kesehatan Mulut

Scalling Gigi
Scalling Gigi

Scaling Gigi adalah prosedur penting untuk membersihkan karang gigi, mencegah penyakit gusi, bau mulut, dan menjaga kesehatan mulut. Simak manfaatnya di sini!

Kesehatan gigi dan mulut merupakan bagian penting dari kesehatan tubuh secara keseluruhan. Salah satu perawatan yang sering dilakukan di klinik gigi adalah scaling gigi, yaitu prosedur membersihkan karang gigi dan plak yang menempel pada permukaan gigi maupun di sela-sela gusi. Meskipun sering dianggap sepele, scaling gigi memiliki peran besar dalam menjaga kebersihan mulut dan mencegah berbagai penyakit.

Apa Itu Scaling Gigi?

Scaling gigi adalah tindakan medis yang dilakukan oleh dokter gigi dengan menggunakan alat khusus, baik manual maupun ultrasonik, untuk menghilangkan tumpukan plak dan karang gigi (tartar). Plak merupakan lapisan tipis yang terbentuk dari sisa makanan, bakteri, dan air liur. Jika tidak dibersihkan secara rutin, plak akan mengeras menjadi karang gigi yang tidak bisa hilang hanya dengan sikat gigi biasa.

Prosedur scaling biasanya tidak memerlukan waktu lama, sekitar 30–60 menit tergantung tingkat keparahan karang gigi. Pada kasus tertentu, dokter gigi juga dapat melakukan root planing, yaitu membersihkan bagian akar gigi agar lebih halus sehingga plak tidak mudah menempel kembali.

Manfaat dari Scaling Gigi

Scaling gigi memberikan berbagai manfaat, di antaranya:

  1. Mencegah penyakit gusi
    Karang gigi yang menumpuk dapat menyebabkan radang gusi atau gingivitis. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa berkembang menjadi periodontitis yang berisiko menyebabkan gigi goyang dan bahkan tanggal.
  2. Mengurangi bau mulut
    Bakteri yang menempel pada karang gigi sering menjadi penyebab utama bau mulut. Dengan membersihkan karang gigi, napas menjadi lebih segar.
  3. Mencegah gigi berlubang
    Plak yang tidak dibersihkan dapat merusak lapisan email gigi sehingga gigi lebih rentan berlubang. Scaling membantu melindungi gigi dari kerusakan ini.
  4. Meningkatkan kepercayaan diri
    Gigi yang bersih dan sehat tentu membuat senyum terlihat lebih indah, sehingga dapat menambah rasa percaya diri dalam berinteraksi.

Kapan Harus Melakukan Scaling?

Idealnya, scaling gigi dilakukan setiap 6 bulan sekali sebagai bagian dari perawatan gigi rutin. Namun, bagi orang yang memiliki kebiasaan merokok, minum kopi, atau jarang menjaga kebersihan gigi, karang gigi bisa lebih cepat menumpuk sehingga perlu dilakukan scaling lebih sering.

Tanda-tanda bahwa seseorang perlu scaling gigi antara lain:

  • Gusi sering berdarah saat menyikat gigi.
  • Bau mulut yang tidak hilang meski sudah rajin sikat gigi.
  • Terlihat karang gigi berwarna kekuningan atau kecokelatan pada sela gigi.
  • Gigi terasa longgar atau goyang.

Apakah Scaling Menyakitkan?

Banyak orang takut melakukan scaling gigi karena khawatir terasa sakit. Pada kenyataannya, rasa sakit atau ngilu yang muncul sangat minimal dan biasanya hanya terjadi sementara setelah prosedur selesai. Dokter gigi juga dapat memberikan anestesi lokal bila pasien memiliki sensitivitas gigi yang tinggi.

Kesimpulan

Scaling gigi merupakan prosedur sederhana namun sangat penting untuk menjaga kesehatan gigi dan gusi. Dengan rutin melakukan scaling, seseorang dapat mencegah penyakit gusi, bau mulut, dan kerusakan gigi. Jangan menunggu sampai timbul masalah serius, lakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi setiap enam bulan sekali. Senyum sehat dan indah berawal dari kebiasaan menjaga kebersihan mulut, salah satunya melalui scaling gigi.

Exit mobile version